Aksesibilitas Komponen Web: Implementasi ARIA dan Dukungan Pembaca Layar | MLOG | MLOG

Penjelasan:

Contoh 2: Komponen Akordeon yang Dapat Diakses

            
class AccessibleAccordion extends HTMLElement {
  constructor() {
    super();
    this.attachShadow({ mode: 'open' });
  }

  connectedCallback() {
    this.shadowRoot.innerHTML = `
      <style>
        .accordion-header {
          cursor: pointer;
          padding: 10px;
          background-color: #eee;
          border: none;
          text-align: left;
          width: 100%;
        }
        .accordion-content {
          padding: 0 10px;
          overflow: hidden;
          transition: max-height 0.2s ease-out;
          max-height: 0;
        }
        .accordion-content.show {
          max-height: 500px; /* Sesuaikan sesuai kebutuhan */
        }
      </style>
      <button class="accordion-header" aria-expanded="false" aria-controls="content">
        <slot name="header">Header Bagian</slot>
      </button>
      <div id="content" class="accordion-content" aria-hidden="true">
        <slot name="content">Konten Bagian</slot>
      </div>
    `;

    const header = this.shadowRoot.querySelector('.accordion-header');
    const content = this.shadowRoot.querySelector('.accordion-content');

    header.addEventListener('click', () => {
      const expanded = header.getAttribute('aria-expanded') === 'true';
      header.setAttribute('aria-expanded', !expanded);
      content.classList.toggle('show');
      content.setAttribute('aria-hidden', expanded);
    });
  }
}

customElements.define('accessible-accordion', AccessibleAccordion);

            

Penjelasan:

Pertimbangan Spesifik Kerangka Kerja (React, Angular, Vue.js)

Saat menggunakan komponen web dalam kerangka kerja JavaScript seperti React, Angular, atau Vue.js, penting untuk memperhatikan bagaimana kerangka kerja ini menangani atribut dan event listener. Pastikan atribut ARIA terikat dengan benar dan diperbarui secara dinamis saat status komponen berubah.

Misalnya, di React, Anda mungkin menggunakan awalan `aria-` untuk atribut ARIA:

            
<button aria-label="Tutup dialog" onClick={handleClose}>Tutup</button>

            

Di Angular, Anda dapat menggunakan pengikatan properti (property binding) untuk memperbarui atribut ARIA secara dinamis:

            
<button [attr.aria-expanded]="isExpanded" (click)="toggleAccordion()">Ganti Status Akordeon</button>

            

Vue.js menawarkan mekanisme serupa untuk mengikat atribut dan menangani event.

Kesalahan Umum Aksesibilitas yang Harus Dihindari

Berikut adalah beberapa kesalahan aksesibilitas umum yang harus dihindari saat mengembangkan komponen web:

Kesimpulan

Membuat komponen web yang dapat diakses adalah aspek penting dalam membangun aplikasi web yang inklusif dan ramah pengguna. Dengan memahami dan menerapkan atribut ARIA dengan benar, menguji dengan pembaca layar, dan mengikuti praktik terbaik aksesibilitas, kita dapat memastikan bahwa komponen web kita dapat diakses oleh semua pengguna, terlepas dari kemampuan mereka. Menerapkan aksesibilitas bukan hanya hal yang benar untuk dilakukan; hal ini juga mengarah pada pengalaman pengguna yang lebih baik, SEO yang lebih baik, dan web yang lebih inklusif untuk semua orang.

Seiring web terus berkembang, komponen web akan memainkan peran yang semakin penting dalam membentuk masa depan pengembangan web. Dengan memprioritaskan aksesibilitas sejak awal, kita dapat menciptakan web yang benar-benar dapat diakses oleh semua.

Sumber Daya Lebih Lanjut